Saat ini kita hidup di dunia digital.
Semua hal di sekitar kita menjadi semakin pintar, cepat dan lebih terhubung. Dunia Digital adalah istilah
yang di gunakan dalam kemunculan digital (jaringan internet khususnya teknologi
informasi komputer). Suka maupun tidak kehadirannya amat melekat dalam segala
aktivitas keseharian kita. Mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi kita seakan
susah membedakan mana dunia nyata dengan dunia maya (digital).
Digitalisasi terus berkembang dengan sangat cepat dan
menyasar hampir semua bidang kehidupan, kehadirannya susah kita bendung
sebagai dampak dari kemajuan teknologi
informasi. Tidak salah jika ada istilah yang menyebut bahwa dunia
kini berada dalam satu genggaman
karena kita dapat dengan mudah mengakases dunia digital dari
gadget atau ponsel pintar (smart phone) yang kita pakai sehari-hari yang membuat kita
menjadi banyak bergantung padanya.
Bagai dua sisi mata pisau, Dunia digital memiliki dampak
positif maupun negatif. Ada beberapa hal yang bisa kita kategorikan sebagai
kelebihan dari dunia digital. Pertama
Informasi yang dibutuhkan dapat lebih cepat dan lebih mudah dalam mengaksesnya,
setiap orang sekarang sedikit-sedikit googling,
mau mengerjakan tugas tugas lihat
google, mau masak lihat google dan lain sebagainya sehingga tak heran pamor mbah google ini tidah pernah turun bahkan terus meroket.
Kedua
Tumbuhnya inovasi dalam berbagai bidang yang berorientasi pada teknologi
digital yang memudahkan proses dalam pekerjaan kita, Gojek adalah salah satu
contohnya, kita kini tidak perlu capek nyari ojek ke pangkalan atau susah payah
tawar menawar harga dengan tukang ojeknya, cukup dengan duduk manis
saja di rumah , driver gojek akan siap datang menjemput.
Ketiga Munculnya media massa berbasis digital khususnya media
elektronik sebagai sumber pengetahuan dan informasi masyarakat. Dulu mungkin kita harus menunggu koran
terbitan esok hari untuk dapat memperoleh informasi dan berita hari ini, tapi
sekarang kita dapat setiap saat mengakses informasi di berbagai portal berita yang jumlahnya
banyak dan beragam. Keempat Meningkatnya kualitas sumber
daya manusia melalui pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi dan
komunikasi. sejatinya saat ini kita juga
semakin mudah dalam memberi maupun
menerima aspirasi dan pengaduan layanan kepada lembaga swasta maupun institusi
pemerintah.
Kelima
Munculnya berbagai sumber belajar seperti online, media pembelajaran
online, diskusi online yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Ruang-ruang
diskusi sekarang jumlahnya banyak sekali, tidak hanya bersifat konvensional di kelas maupun ruang-ruang
terbuka, tapi online di berbagai aplikasi media sosial salah satunya dalam
aplikasi pesan instan atau messaging.
Ada yang berbayar ada pula yang gratis.
Keenam
Munculnya e-bisnis seperti toko online atau marketplace yang menyediakan berbagai barang kebutuhan
dan memudahkan mendapatkannya. Yang terakhir ini justru budaya baru yang kerap
melekat dalam ranah emak-emak.
Berbelanja kebutuhan sehari-hari kini tak lagi
harus datang ke pasar tradisional atau pusat perbelanjaan modern seperti
mall, ibu –ibu di rumah cukup pilih-pilih
barang yang dibutuhkan dari mana saja,
kemudian tekan klik pembayaran maka tak lama barang yang disudah
dibeli akan datang diantar.
Selain mendatangkan banyak manfaat, digitalisasi nyatanya juga tak luput dari berbagai macam
kelemahan yang dapat mengganggu segala aspek bidang kehidupan
kita. seperti pertama Ancaman
pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) karena akses data yang mudah dan
menyebabkan orang plagiat sehingga rentan akan kecurangan. kita akan semakin mudah sekali copy
dan paste, originalitas pun justru akan semakin langka.
Kedua Ancaman terjadinya pikiran
pintas dimana anak- anak seperti terlatih untuk berpikir pendek dan kurang
konsentrasi. tanpa disadari di
sekeliling kita akrab dengan generasi
instan, yang maunya cepat dan praktis serta cenderung mengabaikan proses.
Ketiga Ancaman penyalahgunaan pengetahuan untuk melakukan
tindak pidana seperti menerobos sistem perbankan, dan lain-lain. Sudah tak
terhitung berita mengenai bank yang dibobol oleh sekelompok orang atau cerita dari teman-teman kita tentang website
maupun akun media sosial miliknya yang
di hack oleh orang yang tidak
bertanggung jawab sehingga menimbulkan
banyak kerugian yang jumlahnya tak
sedikit.
Keempat
Tidak mengefektifkan teknologi informasi
sebagai media atau sarana belajar, misalnya selain mendownload ebook,
tetapi juga mencetaknya dan lain-lain. Kebiasaan ini mungkin masih dilakukan
oleh sebagian dari kita.
Dari uraian diatas, pada akhirnya penggunaan gadget dalam aktivitas sehari-hari semuanya bergantung pada diri kita, mau kita
maksimalkan dunia digital
ini untuk mendulang kebaikan atau
hanya akan menambah keburukan. Tentu kita sendiri yang dapat memutuskan.
Mari bijak menggunaan gadget .
Semoga bermanfaat.
Wallahu alam bishowab
Komentar
Posting Komentar